ASUHAN KEPERAWATAN (ASKEP) - Ketuban pecah dini.doc
File ASUHAN KEPERAWATAN (ASKEP) - Ketuban pecah dini.doc
Cuplikan File :
Persalinan adalah proses dimana bayi, placenta
dan selaput ketuban keluar dari rahim ibu. (APN 2002 : 2-2)
Persalinan adalah suatu proses pengeluaran
hasil konsepsi yang dapat hidup dari dalam uterus melalui vagina kedunia
luar. (Prawiroharjo : 180)
Persalinan adalah serangkaian kejadian yang
berakhir dengan pengeluaran bayi yang cukup bulan atau yang hampir cukup bulan,
disusul dengan pengeluaran placenta dan selaput janin dari tubuh ibu.
Download Di Sini
Link : Download Langsung Kumpulan File Asuhan Keperawatan (Askep) Klik Di Sini *Biaya Jasa
Cuplikan File :
Persalinan adalah suatu proses pengeluaran
hasil konsepsi (janin dan uri) yang hidup kedunia luar dari rahim melalui jalan
lahir atau dengan jalan lain. (Sinopsis Obstetry, 2002:89)
Persalinan adalah proses membuka dan menipisnya
serviks dan janin turun kedalam jalan lahir. (Prawiroharjo :100)



(Unpad, 1983: 221)
2.2
Tanda Gejala Inpartu
a. Penipisan dan pembukaan seviks.
b. Kontraksi uterus yang mengakibatkan perubahan
pada serviks (frekuensi minimal 2x dalam 10 menit).
c. Keluarnya lendir bercampur darah (show) melalui
vagina.
2.3
Berlangsungnya Persalinan
Partus
dibagi menjadi 4 kala :
2.3.1 Kala I Persalinan
Kala I persalinan
dimulai sejak terjadinya kontraksi uterus dan pembukaan serviks hingga mencapai
pembukaan lengkap (10 cm).
Proses
pembukaan serviks dibagi menjadi 2 fase :
1. Fase laten persalinan
٭
Dimulai
sejak awal kontraksi yang menyebabkan penipisan dan pembukaan serviks secara
bertahap.
٭
Pembukaan
serviks kurang dari 4 cm.
٭
Biasanya
berlangsung dibawah atau hingga 8 jam.
2. Fase aktif persalinan
٭
Frekuensi
dan lama kontraksi uterus umumnya meningkat (kontraksi dianggap adekuat/
memadai jika terjadi 3 atau lebih dalam waktu 10 menit dan berlangsung selama
40 detik atau lebih).
٭
Serviks
membuka dari 4 cm sampai 10 cm, biasanya dengan kecepatan 1 cm atau lebih
perjam hingga pembukaan lengkap (10 cm).
٭
Terjadi
penurunan bagian terbawah janin.
Fase aktif dibagi dalam 3 sub fase
:
-
Fase
akselerasi
Dalam waktu 2 jam pembukaan 3 cm
menjadi 4 cm.
-
Fase
dilatasi maksimal.
Dalm waktu 2 jam pembukaan
berlangsung sangat cepat dari 4 cm menjadi 9 cm.
-
Fase
deselerasi
Pembukaan menjadi lambat kembali,
dalam waktu 2 jam pembukaan dari 9 cm menjadi lengkap.
Kala I selesai
apabila pembukaan serviks uteri telah lengkap pada primigrafida. Kala I
berlansung kira-kira 13 jam sedangkan pada multigrafida kira-kira 7 jam.
2.3.2 Kala II Persalinan (Kala Pengeluaran)
Kala II
persalinan dimulai ketika pembukaan serviks lengkap (10 cm) dan berakhir dengan
lahirnya bayi.
a. Tanda dan gejala kala II :
· Ibu ingin meneran bersama dengan terjadinya
kontraksi.
· Ibu merasakan makin meningkatnya tekanan pada
rectum dan vagina.
· Perinium terlihat menonjol.
· Vulva vagina dan sfingter ani terlihat membuka.
· Peningkatan pengeluaran lendir dan darah.
b. Kala II persalinan dapat ditegakkan dengan :
· Pembukaan serviks telah lengkap.
· Terlihatnya bagian kepala bayi pada introitus
vagina.
c. Lamanya kala II persalinan :
· Primigrafida berlangsung kira-kira 1,5 jam.
· Multigrafida berlangsung kira-kira 0,5 jam.
2.3.3 Kala III Persalinan (Pengeluaran Uri)
Dimulai
setelah lahirnya bayi dengan berakhirnya lahirnya placenta dan selaput ketuban.
a. Fisilogi kala III persalinan
Otot uterus (miometrium) berkontraksi
dengan mengikuti berkurangnya ukuran rongga uterus secara tiba-tiba setelah
lahirnya bayi. Penyusutan ukuran rongga ini menyebabkan berkurangnya tempat
implantasi placenta. Karena tempat implantasi placenta menjadi semakin kecil,
sedangkan ukuran placenta tidak berubah, maka placenta akan menekuk, menebal,
kemudian dilepaskan dari dinding uterus. Setelah lepas, placenta akan turun
kebagian bawah uterus atau bagian atas vagina.
Download Di Sini
Link : Download Langsung Kumpulan File Asuhan Keperawatan (Askep) Klik Di Sini *Biaya Jasa
Comments
Post a Comment